SMA Negeri 1 Teras berhasil mengukir prestasi gemilang dengan meraih gelar Juara Umum dalam ajang Jambore Anak VII Kabupaten Boyolali tahun 2025 . Diselenggarakan oleh Forum Anak Boyolali dan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPKBPA) Kabupaten Boyolali, kegiatan ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk menunjukkan kreativitas, kecerdasan, dan kepedulian terhadap budaya.
Mengusung tema “Luhuring Budaya, Warisan Nusantara” , Jambore Anak VII bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap warisan budaya bangsa, sekaligus mendorong partisipasi aktif anak dalam pembangunan daerah. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 9-10 Juli 2025 di Batalyon Infanteri 408/Suhbrastha Kabupaten Boyolali ini diikuti oleh perwakilan dari 22 kecamatan se-Kabupaten Boyolali.
Kontingen SMA Negeri 1 Teras, yang mewakili kecamatannya, tampil memukau dan berhasil membawa pulang piala Juara Umum Bupati Boyolali setelah meraih serangkaian kemenangan di berbagai kategori lomba. Di balik piala dan rentetan prestasi tersebut, berdiri enam siswa-siswi terbaik SMA Negeri 1 Teras yang telah mendedikasikan waktu, tenaga, dan kreativitas mereka. Kontingen solid ini terdiri dari Wibisana Wahyu Nur Ibra, Cyrilla Cathlin Lituhayu Sasono, Putri Aulia Martha, Avicena Shalahudin Hava, Bagus Aji Prakosa, dan Nabila Shuba Fahmida. Kolaborasi dan semangat juang merekalah yang menjadi motor penggerak utama di setiap kompetisi, membawa nama harum sekolah di tingkat kabupaten.
Dominasi dalam Kekompakan: Juara I Outdoor Learning
Salah satu kunci utama kemenangan SMA Negeri 1 Teras adalah keberhasilan mereka meraih Juara I dalam kategori Outdoor Learning. Kompetisi ini dirancang khusus untuk menguji kekompakan, keaktifan, dan kerja sama tim. Diadakan pada hari kedua jambore , seluruh kontingen yang terdiri dari tiga siswa dan tiga siswi diuji melalui konsep tracking dari pos ke pos.
Setiap tim harus menyelesaikan berbagai misi dan tantangan di setiap pos sebelum dapat melanjutkan perjalanan. Kemenangan dalam setiap misi akan diganjar dengan skor tambahan. Kontingen SMA Negeri 1 Teras menunjukkan sinergi yang luar biasa. Dengan mengenakan pakaian olahraga, mereka bahu-membahu, berpikir cepat, dan bergerak lincah untuk menyelesaikan setiap tantangan yang diberikan. Keberhasilan ini tidak hanya menunjukkan kekuatan fisik, tetapi juga soliditas dan strategi tim yang matang, yang menjadi fondasi utama dalam meraih poin tertinggi di kategori ini.
Kreativitas Tanpa Batas: Juara II Poster 3D
Di bidang kreativitas, SMA Negeri Teras juga unjuk gigi dengan meraih Juara II pada kompetisi Poster 3D. Lomba ini menantang para peserta untuk menciptakan media informasi visual yang edukatif dan inspiratif mengenai ” Hak Anak,” yang meliputi Hak Hidup, Hak Tumbuh Kembang, Hak Perlindungan, dan Hak Partisipasi.
Karya dari kontingen SMA Negeri Teras dinilai unggul berkat keunikan, kreativitas, dan estetikanya yang menonjol. Mereka berhasil membuat poster timbul ( dimensi) di atas styrofoam. Yang lebih membanggakan, karya tersebut juga memanfaatkan bahan daur ulang dan barang bekas, menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekaligus inovasi.
Menghidupkan Legenda: Juara II Lakon Legenda
Panggung Lakon Legenda menjadi saksi bisu kemampuan akting dan artistik siswa-siswi SMA Negeri Teras. Dalam kompetisi yang bertajuk “Lakon Legenda: Aksi Merawat Tradisi sebagai Jati Diri Nusantara” ini, mereka berhasil meraih Juara II. Kategori ini merupakan sebuah seni pertunjukan drama musikal yang menggabungkan dialog dengan seni tari untuk menghidupkan kembali nilai-nilai tradisi.
Seluruh anggota kontingen yang terdiri dari peserta tampil memukau dalam durasi maksimal 10 menit. Dengan kostum yang disesuaikan dengan nuansa budaya dan properti yang mereka siapkan sendiri, mereka berhasil mementaskan sebuah legenda Nusantara dengan sangat apik. Mereka diperbolehkan menggunakan dialog langsung maupun audio (lipsync) , dan narasi pun bisa dibacakan langsung atau dalam bentuk audio.
Semangat yang Tak Pernah Padam: Juara Kontingen Teraktif
Selain prestasi di bidang kompetisi, semangat dan antusiasme kontingen SMA Negeri 1 Teras juga mendapatkan pengakuan khusus melalui penghargaan sebagai Kontingen Teraktif Kecamatan. Penghargaan ini diberikan berdasarkan partisipasi aktif dan energi positif yang mereka tunjukkan selama dua hari penuh kegiatan jambore.
Dari gladi bersih upacara pembukaan dengan mengenakan pakaian daerah Jawa (kebaya dan beskap/batik) , mengikuti sesi talkshow , hingga malam keakraban, kontingen ini selalu menunjukkan semangat yang tinggi. Keterlibatan penuh dalam setiap rangkaian acara, mulai dari senam pagi , pendirian tenda , hingga persiapan upacara penutupan, menjadi cerminan dari kekompakan dan dedikasi mereka yang luar biasa.
Puncak Prestasi: Juara Umum Jambore Anak VII
Akumulasi dari berbagai prestasi gemilang tersebut mengantarkan kontingen SMA Negeri 1 Teras ke puncak tertinggi, yaitu meraih gelar Juara Umum Jambore Anak VII dan berhak membawa pulang Trophy Bupati Boyolali. Kemenangan ini adalah buah dari kerja keras, persiapan matang, kekompakan tim, serta bimbingan dari para guru pendamping.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa generasi muda SMA Negeri 1 Teras mampu berprestasi sambil tetap berakar kuat pada nilai-nilai luhur budaya bangsa, sejalan dengan semangat “Luhuring Budaya, Warisan Nusantara”. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkarya, berinovasi, dan mencintai warisan budaya Indonesia.